
Juga, semua kerabat tingkat pertama dari pemegang visa tinggal dan pekerja rumah tangga yang ingin berkunjung bersama sponsor mereka diperbolehkan untuk mendapatkan visa turis.
Mereka yang ingin mengunjungi Kerajaan dapat memperoleh informasi lebih lanjut tentang visa di www.visitsaudi.com, atau situs net resmi Kementerian Luar Negeri, www.mofa.gov.sa.
Visa masuk ganda berlaku untuk pariwisata dan untuk melakukan umrah, kata Menteri Pariwisata Arab Saudi Ahmed Al Khatieb.
“Aplikasi visa #SaudiArabia sekarang lebih sederhana, lebih nyaman dan mudah bagi penduduk negara bagian GCC, terlepas dari profesi mereka,” tweet Al Khateeb pada hari Kamis.
Visa turis tidak mengizinkan pemegangnya untuk melakukan haji atau melakukan umrah selama musim haji.
Di masa lalu, hanya kategori profesi tertentu yang boleh mengajukan visa turis.
Arab Saudi dalam beberapa bulan terakhir meluncurkan sejumlah fasilitas bagi umat Islam yang ingin datang ke negara itu untuk melakukan umrah.
Pekan lalu, seorang pejabat Saudi mengatakan jumlah umat Islam yang melakukan umrah atau haji yang lebih rendah sejak awal musim Juli lalu diperkirakan akan mencapai 9 juta pada akhir Ramadan mendatang.
Ramadhan, yang akan dimulai akhir bulan ini, biasanya menandai puncak musim umrah.
“Ramadhan merupakan salah satu bulan di mana jemaah umrah luar negeri datang dalam jumlah besar. Tahun ini ada yang baru, yaitu pengenalan visa turis yang memungkinkan pemegangnya untuk melakukan umrah,” tambah Wakil Menteri Haji dan Umrah Saudi Amr Al Madah.
Ia mengatakan, jumlah jemaah umrah sejauh ini sudah mendekati angka 8 juta.
“Mendapatkan visa umrah menjadi sangat mudah, suatu hal yang memudahkan kedatangan banyak jemaah haji,” katanya kepada TV Al Arabiya milik Saudi.
Umat Islam yang memegang berbagai jenis visa masuk seperti visa pribadi, kunjungan dan pariwisata diizinkan untuk melakukan umrah dan mengunjungi Al Rawda Al Sharifa, di mana makam Nabi Muhammad (noticed) terletak di Masjid Nabawi di Madinah setelahnya. pemesanan e-appointment.
Otoritas Saudi juga telah memperpanjang visa Umrah dari 30 hari menjadi 90 hari dan mengizinkan pemegangnya untuk memasuki kerajaan melalui semua outlet darat, udara dan laut dan berangkat dari bandara manapun.